Kamis, 19 Juli 2018

GOSSIP Gosip Apa Itu?


GARA-GARA GOSSIP, hidupmu bisa lebih penuh intrik daripada film atau sinetron.


Apakah gossip itu selalu jelek? Hal itu bergantung pada bagaimana kamu mendefinisikan ”gosip”. Jika kata itu sekadar memaksudkan obrolan santai yg berisi informasi yang berguna, misalnya siapa yang mau menikah atau yang baru punya bayi mungkin tidak ada salahnya.
Akan tetapi, obrolan santai dapat dengan mudah berbelok menjadi gosip yang merugikan. Misalnya, komentar yang polos bahwa ”Ujang dan Susi pasti serasi kalau mereka berpacaran” mungkin diceritakan lagi menjadi ”Ujang dan Susi sedang berpacaran”​—padahal Ujang dan Susi tidak punya perasaan apa-apa terhadap satu sama lain. Mungkin, menurutmu, ’Ini kan bukan problem serius’​—kecuali, tentu saja, jika kamu adalah Ujang atau Susi!

Yuli, 18 tahun, pernah menjadi korban gosip, sehingga ia sakit hati. ”Aku marah sekali,” katanya, ”dan aku jadi sulit mempercayai orang lain."

Salah tiga fungsi dari gossip :
  • Menghibur, gossip adalah suatu hiburan tersendiri.
  • Mengembangkan cerita. Bumbu adalah suatu penyegar dalam gossip. Cerita yang jujur bisa berkembang menjadi sebuah cerita dengan sejuta bumbu.
  • Meningkatkan status sosial, sudah barang tentu siapa yang lebih sering digosipkan, dialah yang paling populer 😋
Kejelekan gossip adalah saat gossip itu dianggap sebagai suatu kebenaran. Kita selalu melihat bias karena informasi yang kita dapat tidak lengkap (hanya dari sebelah pihak, tidak menyeluruh) atau telah corrupt (ada fakta atau data yg hilang atau sengaja dihilangkan). Hal ini dikarenakan informasi yang menyebar seringkali tidak obyektif dan reliable (lidah tak bertulang gaes!).
Seringkali gossip bersifat merusak karena berasal dari sumber yang seakan-akan dapat dipercaya dengan fakta yang seakan kuat, sehingga gossip itu diterima sebagai informasi.

Dalam bentuk extrem hal ini dapat berupa hoax, fraud, atau disinformation.
Gosip yang mencelakakan itu seperti senjata berbahaya yang dapat menghancurkan reputasi orang lain.

”Orang yang menjaga mulutnya memelihara jiwanya. Orang yang membuka lebar bibirnya​—ia akan menemui kebinasaan.”

TIPS
Jika kamu mendengar gosip, kamu bisa menanggapi dengan mengatakan, ”Rasanya tidak enak membicarakan hal ini. Lagi pula, orangnya tidak di sini untuk membela diri.”

TAHUKAH KAMU . . . ?
Mendengarkan gosip saja sudah bisa membuatmu punya andil. Dengan mengizinkan si penggosip terus berbicara, kamu membiarkan informasi itu menyebar dengan kecepatan penuh!


Gimana Cara Membuat Gossip?
Prinsip dasar sebuah gossip sama dengan prinsip dasar berbohong.
  1. Pilih topik yang sedang in, hangat dan terbaru
  2. Cukup menyimpangkan sedikit dari fakta yang ada (disinformasi)
  3. Sembunyikan fakta yang melemahkan.
  4. Tegaskan fakta yang meyakinkan walaupun spekulatif atau mengada-ada.
  5. Jika gossip itu tanpa dasar kembangkan dengan se-ekstrim dan sebesar mungkin. Main klaim tanpa dasar yang kuat bisa dilakukan
  6. Kasih referensi yang seakan kuat tapi susah dicrosscek.
  7. Sebarkan melalui sumber yang bisa dipercaya.
  8. Jangan pernah meragukan kebohonganmu.
  9. Jika kebohongan itu bisa meyakinkanmu itulah kebohongan sejati 😋
Setelah anda mahir membuat gossip maka jangan disalahgunakan ya…
Jika anda berhasil membuat beberapa gossip, maka anda pantas mendapatkan predikat sebagai Biang Gossip. Yess!
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Disqus for MaTaDaGa